Kamis, 28 Februari 2019

Install dan Konfigurasi NTP Server di Debian 8

Install dan Konfigurasi NTP Server (Network Time Protocol) di Debian 8


Pengertian dan Fungsi NTP Server (Network Time Protocol)


      NTP atau Network Time Protocol adalah sebuah protocol yang digunakan untuk membuat beberapa komputer atau perangkat jaringan yang berada dalam sebuah jaringan yang sama dapat memiliki waktu (tanggal dan jam) yang sama diantara satu dengan yang lain.
      NTP server sangat berfungsi bagi sebuah perusahaan, lembaga pemerintahan, sekolah, atau institusi apapun yang membutuhkan setiap perangkat mereka memiliki waktu yang sama atau tersinkron antara satu dengan yang lain.
      Terlebih lagi jika sebuah institusi dengan skala yang besar, NTP server sangat membantu seorang System Administrator. Dengan adanya NTP server, seorang System Administrator tidak perlu mengatur waktu satu persatu pada masing-masing perangkat.
      Dalam proses kerjanya mengirim dan menerima data untuk menyinkronkan waktu, NTP server menggunakan User Datagram Protocol (UDP) dan berjalan pada port 123. NTP (Network Time Protocol) dirancang oleh David L. Mills. Sejak pengoperasiannya sebelum tahun 1985, NTP adalah salah satu protocoltertua yang masih digunakan sampai saat ini.
      NTP (Network Time Protocol) biasanya digunakan dalam topologi jaringan dengan arsitektur client-server, dimana pada server berjalan NTP server yang telah diinstal dan waktunya telah dikonfigurasi sesuai yang diinginkan, sedangkan client hanya perlu menyinkronkan waktu dari server tersebut.
      Meskipun demikian, NTP juga bisa berjalan pada jaringan dengan arsitektur peer to peer dimana pada waktu masing-masing perangkat akan dipertimbangkan untuk menjadi sumber pengaturan waktu yang akan digunakan.



Instalasi Paket NTP (Network Time Protocol) di Debian 8


      Sebelum menginstall dan mulai mengkonfigurasi NTP server di Debian 8. Pastikan kamu telah mengatur network interfaces atau pengaturan IP address pada komputer server sesuai dengan  yang diinginkan.
      Akan lebih baik lagi, jika komputer server tersebut sudah terinstal paket DNS server dan DHCP server. Kamu bisa mengikuti tutorial sebelumnya untuk melukan konfigurasi DNS dan DHCP server. Dengan adanya DHCP server kamu tidak perlu mengatur IP address secara manual pada komputer client agar dapat terhubung dengan komputer server. Sedangkan dengan adanya DNS server, kamu dapat melakukan sinkronisasi waktu dengan menggunakan domain. 
      Jika sudah melakukan konfigurasi yang dibutuhkan, minimal mengatur network interfaces atau pengaturan IP address. 
Langkah pertama dalam melakukan konfigurasi NTP server adalah dengan menginstall paket yang digunakan untuk NTP server. Pada Debian, paket yang digunakan untuk menjalankan NTP server adalah “ntp”.
Install paket ntp di Debian dengan perintah berikut :

apt-get install ntp
 
Pastikan proses instalasi selesai dengan sukses. Setelah instalasi paket ntp berhasil, kita akan melajutkan proses konfigurasi NTP server.

Konfigurasi NTP (Network Time Protocol) di Debian 8


      Untuk melakukan konfigurasi NTP server di Debian, konfigurasi utama NTP server terletak pada file “ntp.conf” yang terletak pada direktori “/etc”.
      Buka file tersebur dengan menggunakan text editor untuk membuka dan melakukan konfigurasi. Masukkan perintah berikut untuk membuka file tersebut dengan menggunakan text editor nano:

nano /etc/ntp.conf
 
Kemudian file “ntp.conf” akan terbuka dengan menggunakan text editor nano. Kemudian cari script pada file tersebut yang kurang lebih seperti berikut :

… 
server 0.debian.pool.ntp.org iburst dynamic 
server 1.debian.pool.ntp.org iburst dynamic 
server 2.debian.pool.ntp.org iburst dynamic 
server 3.debian.pool.ntp.org iburst dynamic 
…
 
Kemudian jadikan comment  script yang dimulai oleh kata “server” tersebut, dengan menambahkan karakter “#” (pagar) pada awal kalimat setiap script tersebut. Kemudian tambahkan script berikut di bawahnya, hingga menjadi seperti berikut :

… 
# server 0.debian.pool.ntp.org iburst dynamic 
# server 1.debian.pool.ntp.org iburst dynamic 
# server 2.debian.pool.ntp.org iburst dynamic 
# server 3.debian.pool.ntp.org iburst dynamic 
server 127.127.1.0 
fudge 127.127.1.0 stratum 1 
…
 
Kemudian jika sudah. Cari lagi script seperti berikut, letaknya sedikit lebih ke bawah dari script sebelumnya:

…
# Clients from this (example!) subnet have unlimited access, but only if 
# cryptographically authenticated. 
#restrict 192.168.123.0 mask 255.255.255.0 notrust 
…
 
Hapus tanda pagar (uncomment) pada baris script “#restrict ..”, kemudian ganti “192.168.123.0” dan “255.255.255.0” dengan network dan netmask yang kamu gunakan pada komputer server tersebut, serta ganti kata ”notrust” dengan “nomodify notrap” sehingga seperti berikut:

… 
# Clients from this (example!) subnet have unlimited access, but only if 
# cryptographically authenticated. 
restrict 192.168.1.0 mask 255.255.255.0 nomodify notrap 
…
 
Jika sudah, simpan konfigurasi yang telah kamu lakukan pada file tersebut dengan menekan kombinasi keyboard / shortcut CTRL + O, kemudian tekan Enter. Untuk keluar dari text editor nano atau file tersebut, tekan kombinasi keyboard / shortcut CTRL + X.
Sejauh ini konfigurasi NTP server sudah selesai. Kemudian lakukan restart service ntp dengan perintah berikut:

service ntp restart

Setelah service berhasil restart. Kemudian periksa apakah konfigurasi NTP server sudah berhasil atau belum dengan menggunakan perintah berikut:
ntpq –pn
Jika berhasil, maka akan keluar output seperti berikut :

remote       refid  st t when poll reach delay offset jitter 
============================================================ 
*127.127.1.0 .LOCL.  1 1  34   64    3   0.000  0.000  0.001
 
Tetapi jika outputnya adalah seperti berikut:

No association ID's returned
 
Berarti konfigurasi NTP server masih belum berjalan. Masukkan perintah berikut agar paket ntp di-configure ulang:

dpkg-reconfigure ntp
 
Kemudian cek kembali apakah NTP server sudah berjalan dengan baik dengan menggunakan perintah sebelumnya.
Jika masih terdapat error, coba periksa kembali konfigurasi-konfigurasi NTP server yang sudah kamu kerjakan, periksa dengan baik satu persatu apakah ada kesalahan yang terjadi.

Pengujian NTP Server (Network Time Protocol) Debian 8 di Client


      Sebelum melakukan pengujian NTP server di komputer client. Pastikan terlebih dahulu komputer server dan komputer client sudah terhubung.
      Jika kamu tidak menginstall DHCP server di komputer server, kamu dapat melakukan pengaturan IP address secara manual pada komputer client agar dapat terhubung dengan komputer server. Pengujian ini saya ambil dari contoh www.sudoway.id 

Pengujian NTP Server di Client Linux


      Pada sistem operasi GNU/Linux, untuk melakukan pengujian NTP server atau mengaktifkan NTP client, dapat dilakukan dengan menggunakan paket “ntpdate”. Jika ntpdate belum terinstal di Linux kamu, install ntpdate dengan perintah berikut pada Linux kamu:

apt-get install ntpdate
 
Setelah berhasil terinstal dengan baik. Untuk menyinkronkan waktu komputer client dengan waktu NTP server di komputer server, masukkan perintah berikut:

ntpdate – u 192.168.1.1
 
IP address (192.168.1.1 ) pada perintah tersebut adalah IP address komputer server yang akan memberikan layanan NTP server, sesuaikan IP address tersebut dengan IP address yang kamu gunakan pada komputer server kamu. Jika berhasil, maka hasilnya akan seperti berikut:

Pengujian NTP Server di Client Linux
Pengujian NTP Server di Client Linux
Kemudian coba bandingkan waktu pada output tersebut dengan jam yang ada pada komputer server, waktunya harus sama.

Pengujian NTP Server di Client Windows


      Untuk melakukan pengujian pada komputer client yang menggunakan sistem operasi Windows. Buka Control Panel -> Clock, Language and Region -> Date and Time.
Kemudian akan terbuka sebuah pop-up. Buka tab Internet Time, dan pilih Change Settings seperti gambar berikut :
Pengujian NTP Server di Windows
Pengujian NTP Server di Windows
Kemudian akan terbuka sebuah pop-up baru yang bernama Internet Time Settings. Berikan tanda centang pada pilihan “Synchronise with an Internet time server”. Pada bagian “Server”, isi kolom tersebut dengan IP address  komputer server yang terinstal paket NTP server, kemudian untuk melakukan sinkronisasi waktu, pilih Update Now.
Jika berhasil, maka hasilnya akan menjadi seperti berikut :
Pengujian NTP Server di Windows Dari IP Address
Pengujian NTP Server di Windows Menggunakan IP Address

Jika gagal, lakukan Update Now 3 sampai 4 kali sampai keluar tulisan “The clock was successfully synchronised…” yang menandakan waktu berhasil disinkron.
Jika kamu sudah melakukan konfigurasi DNS server pada komputer server dimana NTP server terinstal, kamu dapat melakukan sinkronisasi waktu dengan menggunakan domain, tanpa harus menggunakan IP address.
Untuk melakukan sinkronisi waktu di client dengan menggunakan domain, masukkan nama domain yang kamu gunakan di server seperti berikut, kemudian pilih Update Now.

Pengujian NTP Server di Windows Menggunakan Domain

Pengujian NTP Server di Windows Menggunakan Domain



Sumber: www,sudoway.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TUTORIAL INSTALL DEBIAN 8 DI VirtualBox

Tutorial Instalasi Debian 8 di VirtualBox Selamat Datang kembali di blog Bolos Belajar yang sepi seperti rumah hantu ini wkwk. Pada kesem...